Friday, September 7, 2012
Jam Ankeruhr Ini Bisa Memainkan Musik Klasik
Jam Ankeruhr Ini Bisa Memainkan Musik Klasik - Wah ternyata bukan di Indonesia saja terdapat jam yang unik dan keren semisal di Sumatra Barat Daerah Bukit Tinggi ada jam gadang, di luar negri pun juga ada jam yang unik sekaligus klasik. Jam Ankeruhr jam ini terletak di kota Wina.
Kota Wina, Austria bagi para traveler adalah Makkah-nya musik klasik dengan nama besar Mozart sampai Beethoven. Di Wina, traveler mendatangi Ankeruhr, jam besar yang unik karena mendentangkan musik klasik.
Jika menara jam umumnya hanya membunyikan suara lonceng, tidak dengan menara jam Ankeruhr di Wina, Austria. Ankeruhr membunyikan musik klasik karya Joseph Haydin setiap jam 12 teng.
Dinamakan Ankeruhr karena jam gadang berdiameter 4 meter ini, berada di kantor perusahaan asuransi Anker yang kini bernama Helvetia di kawasan Hohermarkt, kota tua Wina. Ankeruhr dibuat pada tahun 1917 oleh seniman Franz Matsch dengan gaya Art Nouveau.
Ankeruhr berupa jembatan penghubung selebar 10 meter dari kantor Anker ke gedung di sebelahnya dan tingginya 7,5 meter dari permukaan tanah. Jam ini dilengkapi dengan 12 patung logam yang selalu berputar setiap jamnya. Patung-patung ini antara lain Kaisar Romawi Marcus Aurelius, Ratu Maria Theresia sampai komposer Joseph Haydn.
Di Wina, Ankeruhr menjadi obyek wisata yang sangat menarik perhatian para turis. Mereka menunggu jam 12 tepat, saat spesial dimana 12 patung Ankeruhr akan berputar mengiringi musik klasik karya Haydn.
Biasanya, para turis sudah mulai berkumpul sejak 11.30 waktu setempat. Mereka ada yang duduk di trotoar dan memenuhi bangku cafe di sekitar Ankeruhr. Semua bersiap dengan kamera untuk mengabadikan momen unik ini.
Teng! Teng! Teng! Waktu yang dinantikan pun tiba, saat waktu menunjukan pukul 12 teng. Dimulai dari dentang lonceng 12 kali, maka dimulailah parade patung berputar perlahan diiringi alunan musik klasik karya Haydn yang indah. Dimulai dari patung Kaisar Marcus Aurelius, Kaisar Karl The Great, dan seterusnya sampai patung Ratu Maria Theresia.
Selama parade semua turis diam mendengarkan musik klasik. Parade selama 15 menit ini diakhiri dengan munculnya patung sang komposer Joseph Haydn. Begitu konser musik klasik ini selesai, pengunjung pun bertepuk tangan.
DOWNLOAD VIDEO
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment